Yogyakarta, 20 Juni 2025 – Komisi Informasi Daerah (KID) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyelenggarakan forum komunikasi bagi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) se-DIY. Acara ini berlangsung di Aula Kresna, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) DIY dengan tujuan untuk memperkuat pemahaman serta kesiapan BUMD dalam hal implementasi Keterbukaan Informasi Publik.

Forum dibuka oleh Sekretaris KID DIY, Riris Puspita Wijaya Kridaningkat, ST, M.Acc., dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua KID DIY, Erniati, SIP, MH. Turut hadir dalam acara ini Wakil Ketua KID DIY Drs. Bayu Februarino Putro, Koordinator Bidang Advokasi, Sosialisasi, dan Edukasi KID DIY Akhmad Nasir, S.Sos., yang juga menjadi pemateri, serta Koordinator Bidang Penyelesaian Sengketa Informasi KID DIY Wawan Budiyanto, S.Ag., MSI, sebagai moderator.

Forum ini menjadi sarana komunikasi dan diskusi penting antara KID DIY dan Badan Publik BUMD di DIY. KID DIY berkomitmen untuk memastikan setiap BUMD memiliki standar layanan informasi publik yang transparan, akuntabel, dan mudah diakses masyarakat.

Salah satu tujuan utama forum ini adalah memperkuat pemahaman dan kesiapan badan publik dalam pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi (Monev) keterbukaan informasi publik Tahun 2025 , khususnya di sektor BUMD. KID DIY mengundang 18 pimpinan BUMD di DIY diantaranya: Direktur Bank BPD DIY PT Taru Martani, PDAB Tirtatama, PT Anindya Mitra Internasional, PT. BPR Bank Bantul, Perumdam Tirta Projotamansari Kabupaten Bantul, Perumda Aneka Dharma Kabupaten Bantul, PDAM Tirta Handayani Gunungkidul, PT BPR Bank Daerah Gunungkidul, Perumda Air Minum Tirta Binangun Kulon Progo, PT. BPR Bank Kulon Progo, PT Selo Adikarto Kulon Progo, Perumda Aneka Usaha Kulon Progo, PT BPR Bank Sleman, PDAM Tirta Sembada Sleman, Perumda BPR Bank Jogja, Perumda PDAM Tirtamarta Yogyakarta, dan Direktur PD Jogjatama Vishesha.

Melalui kegiatan ini, diharapkan para pimpinan BUMD dapat memahami indikator penilaian Monev dan membangun sistem pengelolaan informasi yang sesuai dengan prinsip keterbukaan informasi publik. Keterlibatan aktif seluruh peserta diharapkan menjadi kunci utama dalam menciptakan tata kelola perusahaan daerah yang terbuka dan responsif terhadap kebutuhan informasi masyarakat.

KID DIY terus menegaskan komitmennya dalam mengawal implementasi keterbukaan informasi publik, termasuk melalui sosialisasi ini sebagai upaya kolektif mendorong budaya transparansi di lingkungan BUMD se-DIY.(SAZ)